Pengertian dan Gambaran Umum
Psikologi sosial ialah cabang ilmu psikologi yang mempelajari tentang hakikat dan bagaimana cara menjelaskan proses berpikir, berprilaku yang kaitannya dengan stimulus sosial. Psikologi sosial bersifat ilmiah dalam hal menjelaskan perilaku individu, perilaku sosial individu, interaksi sosial dan stimulus sosial. Bersifat ilmiah artinya dikerjakan secarara sistematis berdasarkan ilmu pengetahuan dan metode ilmiah. Adapun 2 ciri penelitian ilmiah, yaitu: (1.) Pasif, hanya ingin memperoleh gambaran tentang suatu keadaan atau persoalan; (2.) Aktif, ingin memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesa.
Perilaku individu dan perilaku sosial dapat kita temukan dalam suatu interaksi sosial, dimana individu dan sosial saling berhubungan dan mempengaruhi satu sama lain. Perilaku individu dapat dipengaruhi oleh situasi sosial dan karakter individu itu sendiri, sedangkan perilaku sosial dipengaruhi oleh stimulus sosial. Stimulus sosial meliputi perilaku manusia dan produk manusia, seperti hukum, norma, dan peraturan.
Sejarah Psikologi Sosial
Meliputi: Masa pra kelahiran, masa awal, masa Perang Dunia I dan II, masa Mutakhir dan masa yang akan datang.
• Masa Pra Kelahiran
Dimulai sejak Zaman Yunani klasik yang dipelopori oleh Plato dan Aristoteles dalam kajian ilmu filsafat. Selanjutnya Lazarus & Steindhal tahun 1860 dalam Antropologi mempelajari bahasa dan tradisi masyarakat. Kemudian Wundt dengan Psikologi rakyat (1880). E. Durkheim juga menambahkan tentang perilaku masyarakat, dan Aguste Comte di abad ke-20 yang menjadi peletak dasar perkembangan psikologi sosial empiris.
• Masa Awal
Ditandai dengan 2 buku Psikologi sosial th 1908 oleh McDougall mengenai perilaku sosial dan teori-teori intrinsik, dan Ross mengenai teori struktur sosial. Kemudian Allport, 1924 bukunya yang berbicara tentang pendekatan individual dalam menerangkan perilaku sosial. Dan Sherif, 1932 mengenai eksperimen tentang pembentukan norma sosial.
• Masa Perang Dunia I dan II
Adanya studi-studi tentang otoritarianisme hingga pengaruh psikologi Gestalt, yaitu penelitian tentang proses kesadaran dan pengaruh pada perilaku sosial individu.
• Dari Masa ke Masa (Masa Mutakhir dan Masa yang akan Datang)
Pada 1970-1980 adanya Penelitian tentang atribusi, sikap, gender, diskriminasi seksual, psikologi lingkungan, dan psikologi masa. Hingga berkembangnya penelitian tentang psiklogi sosial terapan (psikologi lingkungan kerja, psikologi lingkungan, psikologi kepolisian). Setelah 1990 terus dilakukan Penelitian kognisi dan penerapan psikologi sosial .
Penelitian dalam Psikologi
• Norman Triplet (1898): Anak-anak bersepeda beramai-ramai lebih cepat dari pada bersepeda sendiri, dimana kehadiran orang lain memberikan motivasi terhadap prestasi
• Western Electric (1920an-1930an): motivasi sosial karyawan sama besar/lebih besar dari motivasi ekonomi
• Sherif (1936): Pembentukan norma kelompok
• K. Lewin (1947): Pengaruh kelompok lebih kuat dari pengaruh seorang penceramah
• E.E Smith (1961) teori disonasi kognitif
• Milgram (1963): 0toritas
Kajian Psikologi Sosial
Psikologi sosial dituntut untuk dapat menjelaskan bagaimana pengaruh orang lain terhadap perilaku kita, atau tentang perilaku orang yang cenderung emosional ketimbang rasional, dan bagaimana kehadiran orang lain dalam kelompok dapat memacu prestasi seseorang.Psikologi sosial difokus untuk mengkaji perilaku sosiologi (bagaimana orang memandang dan mempengaruhi orang lain). Sedangkan Psikologi kepribadian fokus pada internal pribadi dan perbedaan individu.